Selasa, 22 Juli 2008

AVSEC SOETA : MEETING POINT BEROPERASI KEMBALI

Meeting point di wilayah kedatangan bandara soekarno hatta terminal dua kembali dioperasikan. Hal ini dikarenakan semrawutnya area kedatangan dimana banyaknya karyawan maupun pengguna jasa yang masuk melalui pintu keluar kedatangan.

meeting point kembali dibuka sebagai pintu masuk kedalam area kedatangan dengan catatan setiap yang masuk harus sesuai dengan area wilayah yang ada pada pass pekerja masing2.
yah semoga saja dengan dioperasikannya kembali meeting point ini b
andara soekarno-hatta semakin tertib. Dan saya jg berharap semua titik dapat dibenahi.

PENGALAMAN LUCU

Saya pernah mengalami hal lucu dalam bertugas sebagai avsec atau memalukan.
pada waktu itu saya bertugas sebagai pemeriksa tiket, karena penumpang yang penuh, antri dan bejubel, maklum penerbangan domestik. Pada saat itu ada 2 mesin x-ray namun hanya satu yang dioperasikan. Karena saya tidak tahu kalau x-ray yang sebelah kanan tidak ada operatornya karena sedang sibuk mengurus security item, saya bilang kepada penumpang sebelah kanan kosong. Lalu penumpang pergi ke x-ray sebelah kanan tapi kemudian kembali lagi kepada saya dan marah2, dia bilang " gimana si pak katanya sebelah kanan kosong? ". Terlanjur malu saya bilang " Maksud saya di sebelah kanan kosong pak, ga ada orangnya jadi jangan ke sebelah kanan! ".
Akhirnya si penumpang ga jadi marah deh. Selamet. Hehehehe. Ya mungkin anda semua menyadari itu dikarebakan personil avsec sangat terbatas jumlahnya sehingga tidak semua pekerjaan dapat terhandle sekaligus.

Senin, 21 Juli 2008

PERAN AVSEC DALAM PENERBANGAN

APA ITU AVSEC?

AVSEC
atau aviation security adalah security penerbangan yang bertugas menjamin keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jasa penerbangan. Avsec bertugas menjalankan prosedur yang telah diatur berdasarkan peraturan internasional yang dibuat oleh ICAO. Tapi disini saya tidak akan membicarakan ICAO atau peraturan tersebut. maap ye..

PENDAPAT ORANG TENTANG AVSEC

Mungkin banyak orang menganggap bahwa AVSEC sama saja dengan satpam mall, pabrik atau pasar dan satpam lain di luar sana. Tapi sebenarnya AVSEC memiliki tanggung jawab yang berat, apalagi dalam penerbangan internasional. maka dari itu AVSEC setiap personilnya diwajibkan memiliki license atau surat tanda kecakapan personil yang didapatkan melalui pendidikan bertahap melalui badan diklat perhubungan udara. Ini diwajibkan kepada personil avsec untuk memenuhi peraturan internasional maupun nasional.
Mungkin tidak sedikit orang menganggap avsec dengan sebelah mata karena mereka tidak tahu atau mungkin ga mau tahu apa tugas avsec dan tanggung jawab yang diemban oleh avsec. Mungkin bila dibandingkan dengan avsec dari negara luar sangat jauh. Avsec di negara luar sangat dihargai dan dianggap vital dan setiap pengguna jasa disana tunduk terhadap peraturan dan menghormati avsec. Tapi disini avsec seakan akan dianggap bukan hal vital. Mungkin penghargaan bagi para avsec adalah ketika berhadapan dengan turis ato penumpang asing, mereka mau mengikuti peraturan dalam penerbangan sesuai yang avsec inginkan.
Andai semua pengguna jasa seperti itu mungkin avsec lebih merasa dihargai. Walaupun di satu sisi banyak juga kelemahan avsec di indonesia. Hanya beberapa bandara di indonesia yang bisa memaksimalkan tenaga avsec untuk bertugas sesuai prosedur. Kenapa avsec di Indonesia tidak membuat komunitas khusus avsec saja untuk dapat saling bertukar informasi dan pikiran untuk memajukan avsec dan membuat dunia tahu avsec di Indonesia bagus dan setiap bandara di Indonesia dianggap Safety untuk warga negara asing.
Ya saya ngomong gini karena negara eropa belum mau maskapai penerbangannya datang ke Indonesia. Berharap boleh kan supaya maskapai penerbangan asing makin banyak yang masuk ke Indonesia. Amin.